Pembaruan Menu Validasi di Dapodik 2017
Pembaruan Menu Validasi di Dapodik 2017 - Menu Validasi pada aplikasi dapodik versi 2017 juga mengalami beberapa pembaruan dan perbaikan. Hal ini dilakukan untuk menyempurnakan sistem aplikasi agar menjadi lebih baik.
Tercatat ada beberapa pembaruan dan perbaikan yang cukup signifikan yang harus dipahami dengan benar oleh operator dapodik sekolah.
Seperti yang anda semuanya tahu, menu validasi berfungsi untuk melakukan verifikas terhadap semua data yang diinput ke dalam dapodik.
Nantinya semua data mulai dari sekolah, peserta didik hingga pemelajaran akan dilakukan validasi terlebih dahulu sebelum dilakukan sinkronisasi.
Apabila dalam proses validasi semua data dinyatakan valid, maka anda bisa melanjutkan untuk melakukan proses sinkronisasi.
Namun apabila ketika validasi terdapat satu data saja yang dinilai invalid maka anda tidak bisa melakukan sinkronisasi.
Baca juga: Cara Mengatasi Data Rincian PTK Tidak Ada di Menu Kompetensi
Proses sinkronisasi baru bisa dilakukan kembali setelah data invalid tersebut sudah anda benahi sesuai dengan petunjuk yang muncul.
Maka dari itu, para operator perlu memahami mekanisme validasi dapodik, supaya data yang diinput bisa disinkronisasikan.
Berikut ini kami jelaskan daftar pembaruan dan perbaikan yang ada pada menu validasi di dapodik versi 2017
Pembaruan dan Perbaikan Menu Validasi di Dapodik Versi 2017
1. (Pembaruan) Adanya Penambahan Menu baru bernama Validasi Pusat yang berfungsi untuk merangkum seluruh data yang dianggap bermasalah oleh pihak Pusat
Pada aplikasi dapodik versi 2017 terdapat beberapa penambahan menu pada sidebar, salah satunya ialah bernama menu Validasi Pusat.
Menu Validasi Pusat ditambahkan dengan tujuan untuk memberikan informasi mengenai berbagai dataa yang masuk kedalam validasi pusat misalnya: NUPTK yang tidak valid pada tabel GTK, NISN yang tidak valid pada tabel Peserta Didik, SK Izin Operasional sekolah yang belum diisi pada tabel Sekolah dan lain-lain.
Seperti yang bisa anda lihat pada contoh gambar diatas, pada menu validasi pusat ada beberapa data NUPTK yang dinyatakan Invalid di tabel GTK.
Adapun ketentuan yang perlu diketahui oleh operator sekolah mengenai Menu validasi Pusat yaitu:
- Validasi Pusat adalah berbagai data yang terdeteksi tidak lengkap dan tidak wajar.
- Semua data yang telah masuk ke dalam rekap validasi pusat akan memiliki tanda warning (tanda seru yang berwarna kuning) pada kolom Vld di setiap tabulasi Menu yang sudah di validasi.
- Peringatan yang muncul tersebut akan membuka kuncian pada isian (field) data yang dinyatakan invalid.
- Ketika pengguna telah memperbaiki data tersebut dan data yang dikirimkan sudah memenuhi unsur kewajaran dan kelengkapan data, maka isian (field) yang dimaksud akan terkunci kembali.
- Data yang sudah masuk ke dalam rekap validasi pusat tidak akan mempengaruhi proses sinkronisasi.
Contoh kasus yang sering terjadi:
a. NUPTK Guru tidak Valid
Data yang sudah masuk ke dalam validasi pusat akan ditandai dengan status Vld (valid) dengan diberi tanda seru berwarna kuning.
Dengan adanya status validasi tersebut maka data sian yang bertanda invalid akan terbuka dan dapat diubah/diedit oleh pengguna (operator sekolah) pada aplikasi dapodik.
Data Isian yang telah diubah oleh pengguna atau operator akan divalidasi kembali ketika berada di server pusat dengan melihat kewajaran dan kelengkapan datanya.
Ketika data yang divalidasi tersebut dinyatakan telah valid, maka isiannya akan kembali terkunci dengan sendirinya dan isian pada kolom Vld akan secara otomatis berubah menjadi tanda centang dengan warna hijau dan akan hilang seketika dari rekap validasi pusat.
b. NISN Peserta Didik Salah
Data yang telah masuk ke dalam validasi pusat akan ditandai dengan status Vld dengan menggunakan tanda seru berwarna kuning.
Adanya status validasi maka isian yang bertanda invalid akan secara otomatis akan terbuka dan dapat diubah/diedit oleh pengguna (operator sekolah) pada aplikasi dapodik.
Isian yang telah diubah oleh pengguna atu operator akan divalidasi kembali ketika berada di server pusat. Dengan melihat kewajaran dan kelengkapan seluruh isi datanya.
Saat data tersebut dinyatakan telah valid semua, maka isiannya akan kembali terkunci secara otomatis dan isian pada kolom Vld akan secara otomatis berubah menjadi tanda centang dengan warna hijau dan akan seketika hilang dari rekap validasi pusat.
2. (Pembaruan) Adanya Penambahan Jumlah Jam Mengajar (JJM) yang diakui pada tugas tambahan Pembina Pramuka sebanyak 2 jam
Dengan adanya pembaruan ini, maka akan mengakomodir perhitungan tugas tambahan sebagai Pembina pramuka, dengan jumlah jam setara dengan mengajar 2 jam pelajaran.
Perhitungan jam tambahan ini akan mengikuti aturan dari GTK terkait dengan perhitungan jam tugas tambahan.
Jadi apabila anda yang sudah sertifikasi, jumlah jam mengajar jika baru mencapai 22 jam maka ketika anda mendapat tugas tambahan sebagai Pembina pramuka, jumlah jam mengajar anda akan ditambah 2 jam lagi.
Baca juga: Honor Operator Dapodik Terbaru
Sehingga total akan menjadi 24 jam, syarat jumlah minimal jam mengajar untuk menerima sertifikasi dapat terpenuhi.
Tentunya ini menjadi kabar yang cukup membahagiakan terutama bagi para guru sertifikasi. Dengan adanya penambahan JJM pada tugas tambahan sebagai Pembina Pramuka maka persolan kekurangan jam mengajar dapat di atasi.
3. (Pembaruan) Adanya Penambahan aturan validasi baru untuk memperketat kewajaran dan kelengkapan data pada Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK)
Data Validasi GTK pada aplikasi Dapodik Versi 2017 ini diperketat. Tujuannya supaya mengingatkan petugas pendataan atau operator dapodik sekolah agar menghasilkan data GTK yang baik dan lengkap.
Pengetatatan validasi data GTK ini dilihat dari segi kewajaran ketika melakukan proses penginputan data dan kelengkapan data yang wajin diisi ke dalam Aplikasi Dapodik.
Setidaknya terdapat 45 aturan validasi baru yang menuju pada kelengkapan data pribadi masing-masing GTK, data kepegawaian GTK terkait, serta data rinci GTK seperti tugas tambahan di sekolah, riwayat pendidikan, dan berbagai data rinci lainnya.
Itulah ketiga Pembaruan Menu Validasi di Dapodik 2017. Semua pembaruan tersebut harus anda pahami dengan seksama.
Mengingat menu validasi ini sangat penting sekali dalam dapodik. Keberhasilan proses sinkronisasi data terletak pada menu validasi.
Ketika proses validasi data dinyatakan valid, maka anda bisa langsung melakukan sinkronisasi. Namun jika terdapat satu data yang dinyatakan invalid maka anda harus segera memperbaikinya.